Selasa, 17 Juli 2012

Menyetem bass dengan menggunakan tuner


perkembangan teknologi sangatlah memudahkan atau bahkan memanjakan seluruh manusia di dunia ini, termasuk musisi khususnya bassist. Saat sekarang, bassist tidak perlu lagi merasa kesulitan dalam menyeten bass.
Ada sebuah alat yang membantu memudahkan bassist dalam merasakan dan mendengar instrumen yang dimainkannya sudah tune atau belum, yaitu dengan menggunakan tuner.

Dengan menggunakan tuner, maka dapat diketahui jenis nada yang dihasilkan dari bass yang kita bunyikan. Tuner akan mengambil sinyal dari jack input bass, kemudian ditampilkan menjadi nada-nada. Ada 2 macam
cara menggunakan tuner, yaitu :

1.       Menancapkan kabel instrumen secara langsung pada tuner. Tuner seperti ini dapat diterapkan pada semua model tuner dan effect pedal gitar yang difungsikan untuk tuner, namun tidak dapat digunakan untuk menangkap suara dari luar. Selain itu, tuner dengan menggunakan software juga harus menggunakan kabel. Kecuali, jika kita menggunakan mic eksternal pada komputer yang digunakan untuk menangkap suara dari luar tersebut.
Tuner dengan kabel
          

2.       Membunyikan instrumen di dekat tuner, tanpa menancapkan kabel instrumen pada tuner. Hal ini bisa dilakukan apabila tuner menyediakan fitur mic internal untuk menangkap suara dari luar.
        
Tuner tanpa kabel
       
 Dalam menggunakan tuner, perhatikan pergerakan jarum. Selaraskan tuning hingga benar-benar pass di posisi tengah dengan menampilkan nada yang sesuai.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar