Sejarah Bass Leo Fender

Leo Fender adalah toko legendaris di dunia alat musik, khususnya instrumen berdawai. Ia adalah pencipta fender yang sangat terkenel dengan produk bass dan gitarnya hingga saat ini.

Pada tahun 1951, Leo Fender menciptakan desain precision bass atau yang dikenal dengan P-Bass. Percision bass pertama memiliki desain mirip dengan telecaster.



Awalnya Leo Fender menngunakan 2 pick up pada mandolin yang diproduksinya, kemudian memasangkan alat yang sama pada bass. Akhirnya ketika P-Bass dipasarkan secara luas, ia menciptakan pick-up yang benar2 khusus, yaitu dengan model Hum Bucker.

Precision Bass

Model Bass kedua yang dibuat oleh Leo Fender adalah Jazz Bass. Desain dasarnya tidak jauh berbeda dengan jazz bass yang ada saat sekarang.
Jazz bass pertama kali dipasarkan pada tahun 1960, dengan nama Deluxe Model. Perubahan nama deluxe modelmenjadi Jazz Bass diawali dari perubahan desain neck Deluxe Model menjadi lebih kecil dan bulat dibandingkan dengan Precision Bass.
Jazz Bass terinspirasi desain gitar Jazzmaster.
Jazz bass menghasilkan karakter sound yang lebih bright jika dibandingkan dengan percision bass. Hal ini disebabkan oleh oleh jazz bass menggunaknan 2 pick up single, sehingga sound yang dihasilkan pun lebih treble. Leo Fender menciptakan model ini karena ada produsen lainya, yaitu Rickenbacker, yang memproduksi bassdengn karakter sound bright, dan saat ini cukup digemari oleh masyarakat.
Awalnya Jazz bass memiliki 2 buah knob, yang 1 berfungsi mengatur volume, dan ang 1 berfungsi mengatur tone. Namun, pada 1961, jazz bass di desain lagi dengan 3 buah knob, 2 buah knob berfungsi mengatur masing-masing dari 2 pick up single pada jazz bass, dan yang 1 mengatur tone secara keseluruhan.
Jazz bass pada umumnya menggunakan kayu alder atau ash, dan untuk neck menggunakan maple, untuk fret board memiliki beberapa variasi, ada yang menngunakan maple, namun ada pula yang menggunakan rosewood maupun ebony